Konsep Dasar Metode SNA dan Pengenalan Software SNA
Hallo teman-teman...Gimana nih kabarnya? Semoga semua dalam keadaan sehat yaa! Oiya ketemu lagi sama aku dengan pembahasan yang berbeda. Kali ini aku mau menjelaskan tentang Konsep Dasar Metode SNA dan Pengenalan Software SNA. Yuk ikuti terus...
1. Konsep dasar jaringan
Terdapat dua elemen dasar yang dimiliki oleh jaringan sosial dan juga satu opsional yaitu sebagai berikut :
- Satu set node (alias simpul) - objek dalam jaringan
- Satu set atau set hubungan (alias relasi, koneksi, edge, arc - ties bisa diarahkan atau tidak)
- Opsional, sekumpulan atribut - informasi tambahan yang kita miliki tentang node.
Dan berikut ini analisis jaringan :
- Network, bagaimana mempresentasikan berbagai jaringan sosial.
- Ego atau keseluruhan
- Key Player, bagaimana mengidentifikasi “Key central node” dalam jaringan. Berikut ini pengukuran centrality atau level aktor :
1) Degree Centrality, yaitu ada tidaknya yang masuk (indegree) atau keluar dari node keterhubungan/pengaruh/popularitas.
2) Betweeness Centrality, yaitu node yang menghubungkan dua node lainnya (Gateway/Bridge). Nilai 0 sd. 1.
3) Closeness Centrality, yaitu ukuran jangkauan atau kedekatan aktor. Diukur dari beberapa langkah seorang aktor dapat menghubungi aktor lain. Nilai 0 sd. 1.
4) Eigenvector Centrality, yaitu seberapa penting atau seberapa popular node yang berjaringan dengan aktor. Nilai 0 sd. 1.
- Cohesion, mengukur keseluruhan struktur jaringan. Berikut ini level sistem atau karakteristik dan struktur jaringan :
1) Reciprocity, indikator mutualitas dan pertukaran timbal balik. Kohesif relasi anggota searah atau dua arah. Nilai 0 sd. 1
2) Density, intensitas antar anggota jaringan dalam berkomunikasi. Nilai 0 sd. 1.
3) Size, ukuran dari suatu jaringan menentukan karakteristik suatu jaringan. Jaringan dengan ukuran kecil lebih kohesif karena intensitas komunikasi nya lebih sering.
4) Centralization, seberapa memusatnya suatu jaringan pada beberapa aktor. Nilai 0 sd. 1.
5) Diameter dan Jarak/Distance, jarak terjauh diantara dua aktor dalam suatu jaringan. Jika rata-rata langkah yang dibutuhkan oleh semua aktor untuk bisa saling berinteraksi.
6) Modularity, pengukuran untuk mendeteksi banyaknya komunitas/group/genk yang ada di dalam suatu graph.
2. Struktur jaringan
· Komponen : pengelompokan aktor yang
sekurangnya mempunyai satu link dalam jaringan.
· Klik : ditandai dengan adanya relasi
antar-aktor secara lengkap dan maksimal.
· Bridges : menghubungkan dua kelompok
terpisah dalam satu jaringan.
· Hubs : merujuk pada aktor yang mempunyai
koneksi paling banyak dalam jaringan.
· Cutpoint : aktor yang menjadi perekat
dari jaringan, di mana tanpa kehadiran aktor tersebut maka jaringan akan
terpecah.
· Pemencil : aktor yang tidak mempunyai
satupun link dengan aktor lain dalam jaringan.
3.
Aliran jaringan
Jaringan mempunyai aliran (Flow/Arus) yang menghubungkan semua aktor
dalam jaringan. Satu aktor mungkin tidak mempunyai link dengan aktor satunya,
tetapi jaringan menyediakan alur yang memungkinkan semua aktor terhubung satu
sama lain.
Ada 3 bentuk aliran dalam jaringan:
1)
Jalur (Path)
Saluran yang menghubungkan antara satu aktor dengan aktor
lain dalam jaringan. (Golbeck, 2013). Semakin luas jaringan yang dimiliki, maka
semakin banyak alternative path.
Contoh : Jalur dari D ke L, merupakan path. Path D-C-E-H-K-L /
D-G-F-E-H-K-L . Dalam suatu jaringan, umumnya ada beberapa path.
2)
Jalan (Walk)
Aliran yang memungkinkan kita menghubungi semua aktor dalam
jaringan tanpa batasan, seperti pada path dan trail.
3)
Jejak (Trail)
Bentuk aliran yang bisa digunakan oleh aktor agar
bisa terhubung aktor lain dalam jaringan. Ciri Trail, tidak ada pengulangan
link (ties). Aktor bisa berulang atau dilewati beberapa kali.
Contoh: Aktor D hendak menghubungi E. Jalurnya bisa D-C-A-D-G-F-E.
4.
Software atau Program untuk mengolah data
jaringan komunikasi :
1)
Ucinet
Program ini dibuat oleh Analytic Technologies dan pertama kali
diperkenalkan oleh Freemen, Everett dan Borgatti. Keunggulan UCINET adalah
program pengolahan data jaringan yang paling popular, program yang paling
lengkap, kompatibilitas program ini dengan program jaringan sosial dan
pengolahan data. Kelemahan UNICET adalah program ini hanya bisa digunakan untuk
menghitung dan menggambarkan jaringan sosial dengan nodes relatif kecil dan
sebagian orang program ini kurang mudah dipakai (user friendly). Dapat diunduh
melalui : https://sites.google.com/site/ucinetsoftware/home
2)
Netlytic
Netlytic adalah salah satu perangkat untuk menganalisis jaringan media
sosial, yaitu percakapan di media sosial (Seperti twitter, FB, Youtube,
Komentar di Blog, forum online dsb). Kelebihan Netlytic adalah tidak perlu
install software dan data yang diambil dari media sosial bisa terus
diperbaharui dan up to date. Untuk kelemahannya adalah membutuhkan akses
internet. Sehingga dirasa kurang praktis bagi pengguna yang tidak mempunyai
akses internet yang baik.
3)
Gephi
Gephi adalah perangkat lunak atau aplikasi open source yang digunakan
untuk network analysis yang meliputi visualisasi, eksplorasi dan manipulasi
suatu jaringan sosial. Dapat membuat visualisasi dan mengolah data dari puluhan ribu bahkan jutaan aktor.
4)
Node
Program NodeXL diperuntukkan bagi para pemakai Excel agar dapat mudah mengadopsi program ini dengan pengurutan, penyaringan, dan penciptaan formula untuk menghasilkan visualisasi jaringan.
Nah, demikian penjelasan tentang Konsep Dasar Metode SNA dan Pengenalan Software SNA. Semoga dapat bermanfaat yaa. Sampai jumpa di blog selanjutnyaa.
Komentar
Posting Komentar