Pengumpulan Data: Arsip/Dokumen
Hallo teman-teman apa kabar? Semoga sehat selalu yaa... kembali sama aku
dengan pembahasan yang berbeda. Untuk blog kali ini aku akan membahas tentang
Pengumpulan Data Arsip/Dokumen Yuk ikutin terus
Penggunaan dokumen/arsip sebagai sumber data, mempunyai kelebihan
sekaligus kelemahan. Kelebihan : memungkinkan
menggunakan data dalam jumlah besar dengan biaya yang sangat murah. Kelemahan
: tidak dimungkinkan untuk melakukan eksplorasi data. Rencana analisis
harus disesuaikan dengan ketersediaan data, sehingga menjadi terbatas (Marsden,
2005).
· Dokumen yang dapat dianalisis adalah
sebagai berikut :
1. Dokumen tersebut harus terdapat actor
dan relasi diantara actor tersebut. Seperti : Dokumen,
putusan pengadilan, kuintansi, kliping berita media.
2. Berita yang bisa dipakai sebagai sumber
data dalam analisis jaringan komunikasi jika dalam berita terdapat actor dan
relasi diantara actor tersebut.
3. Jika dalam dokumen tersebut terdapat
nama-nama actor, tetapi tidak terdapat relasi diantara nama-nama actor
tersebut, maka dokumen itu tidak dapat dijadikan sebagai sumber data. Misal :
Absensi rapat.
· Jenis
dokumen
- Biografi/autobiografi
Tentang kisah hidup mengenai seseorang
yang ditulis oleh orang lain, sedangkan autobiografi adalah kisah hidup
seseorang yang ditulis oleh tokoh itu sendiri. Kelebihan: Memungkinkan
mendapat informasi baru yang belum terungkap, bisa menggambarkan jaringan.
Ketika actor-actor sulit untuk diwawancarai (karena tua, meninggal atau akses
yang sulit). Kelemahan: nama-nama actor dalam jaringan sesuai
dengan perspektif dari tokoh biografi dan biografi/autobiografi bersifat
“subjektif” dari perspektif tokoh.
- Catatan harian
Umumnya menyebut
nama-nama, sehingga bisa dimanfaatkan sebagai sumber data karena ada actor dan
relasi actor. Kelebihan: lebih personal dibandingkan
dengan biografi/autobiografi, yang secara luas bisa ditafsirkan cenderung
untuk lebih “jujur”. Kelemahan: jaringan actor adalah
subjektif dari pembuat catatan harian. Informasi dalam catatan harian belum dikonfirmasi. Akan menjadi masalah Ketika
actor yang disebut membantah seperti digambarkan oleh catatan harian.
- Putusan pengadilan
Memuat nama-nama actor dan relasi
diantara nama-nama actor. Kelebihan: informasi
telah terverifikasi lewat keterangan, baik dalam pemeriksaan maupun ketika di
dalam persidangan. Kelemahan: putusan pengadilan hanya
melihat jaringan dari actor utama (terdakwa). Kelemahan ini bisa diatasi jika
peneliti mengumpulkan berbagai putusan pengadilan, sehingga jaringan utuh bisa
digambarkan.
- Risalah Rapat
Memuat nama-nama actor,
pendapat actor, dan relasi antara satu actor dan actor lain. Lembaga-Lembaga
public dan pemerintah yang menyediakan data mengenai risalah rapat
yang bisa diakses oleh public. Kelebihan: proses dan dinamika
jaringan bisa tergambar dengan baik. Kelemahan: kelengkapan
arsip. Kelengkapan data risalah rapat kemungkinan juga berbeda-beda. Ada
notulensi rapat yang tercatat secara sangat lengkap dan detail, sementara ada
rapat yang notulensinya tidak lengkap dan ala kadarnya. Catatan yang tidak
lengkap ini akan menyulitkan peneliti dalam melakukan analisis data.
- Dokumen Penyelidikan
Umumnya berupa dokumen
penyelidikan, laporan intelijen yang semula bersifat rahasia, kemudian dibuka
untuk umum. Dokumen semacam ini semula tertutup dan rahasia. Setelah melalui
periode tertentu, dokumen ini bisa diakses oleh public. Kelebihan: data
telah terverifikasi. Kelemahan: data baru bisa dibuka
setelah periode waktu tertentu. Penelitian dengan menggunakan data ini menjadi
terbatas, karena hanya bisa mencakup topik yang terjadi di masa lampau.
- Prospektus dan Laporan Perusahaan
Berisi
tentang profile perusahaan, pemegang saham, afiliasinya dengan perusahaan lain,
kerja sama, dan sebagainya. Kelebihan: Informasinya
valid. Kelemahan: Informasinya terbatas. Data dalam dokumen
ini hanya bisa dimanfaatkan untuk menggambarkan jaringan actor atau jaringan
kepemilikan.
- Berita media
Sumber data lain yang bisa dipakai
dalam analisis jaringan komunikasi adalah berita media massa, baik cetak maupun
elektronik. Di dalam berita terdapat actor, dan relasi antara
actor. Kelebihan: informasinya yang actual, sehingga
bisa dipakai untuk menggambarkan jaringan untuk kasus yang tengah terjadi pada
saat ini. Berita media juga sudah melewati proses
verifikasi lewat kerja jurnalistik. Kelemahan: informasi
yang pendek dan sepotong-sepotong.
- Bahan Elektronik
Memanfaatkan bahan-bahan elektronik (email, media social: twitter,
facebook, Linkedin, dan google ++). Data ini memuat informasi mengenai actor
dan relasi di antara actor-actor. Kelebihan: data yang sangat
besar dan mudah diakses dan diinput. Kelemahan: Sebagian besar
dari data elektronik ini masih berupa data mentah sehingga harus dipilih
terlebih dahulu sebelum diinput dan dianalisis.
Setelah dokumen atau arsip telah
terkumpul oleh peneliti, selanjutnya peneliti bisa mengidentifikasi actor-actor
dan relasi diantara actor dengan melalui proses coding. Apa saja tahapnya? yuk
kita bahas tiga tahap dalam proses koding adalah sebagai berikut.
1. Name Generator, mengidentifikasi nama-nama actor. Untuk menemukan nama-nama actor,
relative sederhana. Baca isi dokumen atau arsip dengan teliti. Identifikasi dan
catat semua nama-nama yang tertulis dalam dokumen atau arsip tersebut. Kita
akan dapatkan daftar nama-nama aktor.
2. Name Interpreter, mencatat relasi, bentuk relasi, dan keeratan relasi yang tertera dalam
dokumen/arsip tersebut. Pada tahap ini peneliti tinggal mencatat saja relasi
(siapa berhubungan dengan siapa), bentuk relasi, dan keeratan relasi.
3. Name Interrelaters, mencocokkan semua nama yang telah di dapat, dan mengidentifikasi apakah
ada relasi dari setiap nama atau tidak.
Nah, demikian penjelasan tentang Penggunaan Dokumen atau Arsip. Semoga dapat bermanfaat yaa. Sampai jumpa di blog selanjutnyaa
Komentar
Posting Komentar